Pada kesempatan kali ini kita akan mencoba membahas tema Penalaran. Akan tetapi penalaran yang akan saya bahas di sini adalah seputar Berpikir Induktif. Sebelum memulai pembahasan, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu definisi dari Judul di atas.
Berpikir Induksi adalah cara mempelajari sesuatu yang bertolak dari hal-hal atau peristiwa khusus untuk menentukan hukum yang umum. Induksi merupakan cara berpikir dimana ditarik suatu kesimpulan yang bersifat umum dari berbagai kasus yang bersifat individual. Penalaran secara induktif dimulai dengan mengemukakan pernyataan-pernyataan yang mempunyai ruang lingkup yang khas dan terbatas dalam menyusun argumentasi yang diakhiri dengan pernyataan yang bersifat umum (filsafat ilmu.hal 48 Jujun.S.Suriasumantri Pustaka Sinar Harapan. 2005)
Adapun menurut Wikipedia berpikir induktif adalah
metode yang digunakan dalam berpikir dengan bertolak dari hal-hal khusus ke umum. Hukum yang disimpulkan difenomena yang diselidiki berlaku bagi fenomena sejenis yang belum diteliti. Generalisasi adalah bentuk dari metode berpikir induktif
http://id.wikipedia.org/wiki/Penalaran diakses pada tanggal 21 April 2013 Pukul 14:15 Wib)
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Kausalias adalah kau.sa.li.tas
[n] perihal kausal; perihal sebab akibat: kalau kita hendak berbuat sesuatu, harus kita perhatikan hukum --
(http://kamusbahasaindonesia.org/kausalitas#ixzz2R4sSk9rv diakses pada tanggal 21 April 2013 Pukul 13:40 Wib)
Kausalitas merupakan prinsip sebab-akibat yang ilmu dan pengetahuan yang dengan sendirinya bisa diketahui tanpa membutuhkan pengetahuan dan perantaraan ilmu yang lain dan pasti antara segala kejadian, serta bahwa setiap kejadian memperoleh kepastian dan keharusan serta kekhususan-kekhususan eksistensinya dari sesuatu atau berbagai hal lainnya yang mendahuluinya, merupakan hal-hal yang diterima tanpa ragu dan tidak memerlukan sanggahan. Keharusan dan keaslian sistem kausal merupakan bagian dari ilmu-ilmu manusia yang telah dikenal bersama dan tidak diliputi keraguan apapun. (http://id.wikipedia.org/wiki/Kausalitas diakses pada tanggal 21 April 2013 Pukul 13:46 Wib)
Daftar Pustaka
Suriasumantri, Jujun. S. 2005. filsafat ilmu. jakarta: Pustaka Sinar Harapan.
http://id.wikipedia.org/wiki/Penalaran diakses pada tanggal 21 April 2013 Pukul 14:15 Wib)
(http://kamusbahasaindonesia.org/kausalitas#ixzz2R4sSk9rv diakses pada tanggal 21 April 2013 Pukul 13:40 Wib)
(http://id.wikipedia.org/wiki/Kausalitas diakses pada tanggal 21 April 2013 Pukul 13:46 Wib)
Archives
Followers
Anda Membaca Tulisan ini , Berarti anda telah Menyumbangkan sebahagian Ide Anda untuk Blog ini.....
Categories
- Belajar (47)
- Budaya (11)
- cerita (5)
- Doa (7)
- filosofi (1)
- Hari Besar (2)
- ibadah (4)
- Indonesia_bangkit (13)
- Jepang (3)
- komputer (20)
- mahasiswa (53)
- Motivasi (19)
- nasehat (4)
- Organisasi (8)
- Penelitian (17)
- pengalaman (17)
- Project (2)
- Quotes (18)
- Resensi (2)
- share (3)
- Solusi (4)
- Teman (5)
- tIps n Trik (2)
- Tokoh (6)
- Tugas (24)
- Tulisan (23)
- Tutorial (3)
Search
Paling Populer
-
“Long Time No See...” , Sebenernya udah lama banget pengen nulis tentang ini. Dari sejak mulai penulisan bahkan udah ada niat buat berbagi...
-
UU ITE (Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elekronik) yang disahkan DPR pada 25 Maret 2008 menjadi bukti bahwa Indonesia tak lagi ke...
-
DEFINISI PROFESI 1.1. Definisi Profesi Organisasi profesi merupakan organisasi yang anggotanya adalah para praktisi yang menetapk...
-
Beberapa saat yang lalu saya pernah membahas seputar Instalasi OpenGL, apa itu OpenGl bisa anda lihat di sini . Selanjutnya apa yang akan...
Kausalitas dalam Berpikir Induktif
Posted on
Kamis, 25 April 2013